Liburan Santai di Purwokerto
Purwokerto mungkin tak seramai Semarang atau Yogya. Tetapi Purwokerto sungguh tepat untuk healing berwisata di sebuah kota. Purwokerto kerap disebut kota dengan slow living menikmati hidup.
Di Purwokerto Anda akan mendapati kehidupan yang berbeda dengan kota besar. Kalau Anda ingin menjauhi hiruk pikuk, kemacetan, dan ego manusia, maka pilihlah Purwokerto.
Jarak Purwokerto dari Jakarta pun tidak lah terlalu jauh. Kalau Anda menggunakan moda kereta api yang lebih santai hanya memakan waktu sekitar 4 – 5 jam saja.
Purwokerto menawarkan banyak pilihan yang didukung dengan budaya Jawa yang kental. Alamnya relatif masih terjaga dengan dukungan Gunung Slamet yang menjadi tonggak. Gunung Slamet terdapat di sebelah utara kota. Merupakan salah satu gunung yang banyak jadi destinasi wisata pendakian di Jawa Tengah. Ini karena Gunung Slamet adalah yang tertinggi di Jawa Tengah. Ketinggiannya mencapai 3.432 mdpl.
Di bawahnya apa lagi kalau bukan kawasan Baturaden. Kawasan wisata alam ini terkenal dengan udara sejuk, pemandangan indah, dan air terjun seperti Curug Ceheng dan Curug Gomblang. Ada juga Taman Miniatur Dunia di kawasan Small World.
Ada juga Pancuran Pitu dan Pancuran Telu. Ini merupakan sumber air panas alami dengan kandungan belerang yang dipercaya bermanfaat untuk kesehatan kulit.
Purwokerto tentulah identik dengan mendoan. Mendoan adalah makanan khas dari Purwokerto yang juga telah menjadi salah satu ikon kuliner Jawa Tengah. Kata “mendoan” berasal dari bahasa Banyumasan, yaitu “mendo,” yang berarti setengah matang atau lembek. Nama ini merujuk pada cara memasak mendoan, yang digoreng setengah matang sehingga menghasilkan tekstur yang lembut.
Makan mendoan cukup dengan dicocol ke bumbu kecap dicampur cabe. Menikmati mendoan bisa dimakan sebagai lauk makan atau digado. Mendoan tetap menjadi makanan khas walaupun sekarang sudah banyak yang memodifikasi dengan bahan kekinian.
Selain mendoan ada pula gethuk goreng dan soto Sokaraja. Gethuk berbahan singkong. Soto Sukaraja bisa menggunakan daging sapi atau ayam. Bahannya menyerupai kebanyakan soto di Jawa Tengah. Toge merupakan salah satu bahan utama. Soto Sukaraja bisa dimakan dengan nasi atau lontong.
Jalan-jalan di Purwokerto tidak habis banyak ongkos. Moda transportasi lokal pun beragam. Jarak ke Baturaden pun hanya sekitar 17-18 km saja, jadi cukup dekat dan dapat dicapai menggunakan sepeda motor.
Sedangkan tempat menginap juga bervariasi. Mulai hotel berbintang hingga hotel low budget. Tetapi kalau Anda ingin menikmati yang lebih alami dapat memilih glamping.
ADA GLAMPING DI BATURADEN, KLIK;