Stand up paddle boarding atau stand up paddling kian marak di Indonesia. Dengan mudah kita bisa temui olahraga mendayung dengan menggunakan papan surfing ini di pantai, laut, maupun di danau. Salah satu penggemarnya adalah mantan Menteri KKP Susi Pudjiastuti.

Menelusuri munculnya olahraga sekaligus aktivitas rekreatif ini rupanya membawa kita jauh ke belakang.

Stand-Up Paddleboarding atau SUP memiliki akar sejak ribuan tahun yang lalu, berasal dari berbagai budaya di seluruh dunia. Stand-Up Paddleboarding memiliki akar sejarah di banyak budaya. Kebudayaan kuno di Afrika, Amerika Selatan, dan Asia menggunakan berbagai bentuk berdiri dan mendayung untuk melakukan perjalanan melintasi perairan untuk memancing, transportasi, dan banyak lagi. Misalnya, nelayan Peru diketahui menggunakan bentuk berdiri di atas papan buluh dan mengayuh dengan dayung berbilah tunggal.

Di era modern, kebangkitan SUP dapat dikaitkan dengan Hawaii. Pada abad ke-20, instruktur selancar, seperti Duke Kahanamoku, sering terlihat berdiri di atas papan selancar menggunakan dayung untuk bernavigasi di sela-sela jeda selancar. Hal ini meletakkan dasar bagi konsep modern SUP.

Kebangkitan kontemporer Stand-Up Paddleboarding mendapatkan momentumnya di awal tahun 2000-an ketika peselancar seperti Laird Hamilton dan Dave Kalama mulai menggunakan stand-up paddles untuk berlatih dan menangkap ombak di Hawaii. Mereka mempopulerkan olahraga ini dengan menunjukkan keserbagunaannya, mulai dari naik ombak hingga menjelajahi daerah perairan datar.

Ketika olahraga ini semakin populer, produsen mulai memproduksi papan SUP khusus, dayung, dan aksesori yang dirancang untuk berbagai tujuan seperti selancar, tur, balap, yoga, dan memancing. Peralatan berevolusi untuk memenuhi berbagai preferensi dan tingkat keterampilan. Selama dua dekade terakhir, SUP telah berkembang menjadi fenomena global, menarik peminat dari segala usia dan kemampuan. Kawasan ini meluas melampaui wilayah pesisir hingga mencakup danau, sungai, dan badan air lainnya, sehingga berkontribusi terhadap daya tariknya yang luas.

Saat ini, Stand-Up Paddleboarding telah menjadi olahraga air yang populer, menawarkan cara yang serbaguna dan mudah diakses bagi orang-orang untuk menikmati aktivitas di atas air, baik untuk rekreasi, kebugaran, atau sekadar terhubung dengan alam. Sejarahnya merupakan perpaduan tradisi perahu kuno dan inovasi modern yang menjadikannya aktivitas yang dicintai di seluruh dunia.

Di area camping maupun glamping di Indonesia SUP juga bisa ditemui, di antaranya di;