Sungai Palayangan yang mengalir dari Situ Cileunca Pangalengan, Kabupaten Bandung ibarat nadi dari pariwisata kawasan ini. Sungai in memiliki panjang 4,6 km. Sementara volume air yang mengalir di sungai ini berkisar antara 1 – 2,5 m3/detik, dimana kondisi terbaik untuk pengarungan adalah ketika volume air berada pada 1,5 m3/detik.

Sungai Palayangan memiliki penampang yang tidak terlalu lebar, yaitu bervariasi antara 5 – 9 meter. Dengan beberapa keuntungan tersebut ditambah lagi sumber airnya terletak di danau dapat diatur membuat sungai ini jarang mengalami bah.

Tidak heran jika dapat dimanfaatkan menjadi jalur arung jeram khususnya untuk pemula. Sungai Palayangan memiliki 13 jeram utama dengan Grade III di sepanjang sungainya. Grade ini memiliki spesifikasi jeram yang tidak beraturan dan bisa saja membalikkan perahu namun dengan resiko yang relatif masih kecil.

Jeram-jeram di Sungai Palayangan didominasi oleh tipe Jeram Drop, Double Drop dan Turbulence yang menyerupai patahan atau air terjun kecil. Tidak seperti di sungai lain di mana semua peserta ikut mendayung. Di sini hanya skipper atau pemandu yang mendayung dan mengarahkan perahu karet.

Ada beberapa operator arung jeram yang beroperasi di Situ Cileunca. Kapasitas satu perahu dapat dinaiki empat hingga enam orang. Tentu saja setiap pengarung wajib menggunakan life jacket atau pelampung dan helm.

Untuk pengarungan sungai membutuhkan waktu sekitar 1,5 hingga 2 jam. Tergantung dari debit air dan tingkat keseruan. Selama pengarungan itu perahu akan melewati kawasan hutan Pangalengan. Misalnya saja kawasan Hutan Wisata Pinus Rahong dan Perkebunan Teh Malabar.

Beberapa titik di bantaran sungai dimanfaatkan sebagai tempat glamping. Tercatat setidaknya terdapat lebih dari lima glamping. Glamping-glamping tersebut dapat ditemui setelah melewati Jeram Cinta.

Saat mengikuti glamping di Sungai Palayangan, Anda akan diberikan akomodasi yang dirancang dengan baik, seperti tenda yang luas dan nyaman. Tenda-tenda ini biasanya dilengkapi dengan kasur empuk, perlengkapan tidur, dan dekorasi menarik yang menciptakan suasana alam yang nyaman. Beberapa glamping juga menyediakan fasilitas seperti kamar mandi pribadi dengan air panas, area duduk, dan tempat makan.

Salah satu daya tarik utama glamping di Sungai Palayangan adalah lokasinya yang strategis di sepanjang sungai. Anda dapat merasakan kesejukan aliran sungai yang menenangkan dan menikmati pemandangan alam sekitarnya yang indah. Anda juga dapat berjalan-jalan di sepanjang tepi sungai, berenang di sungai yang jernih, atau bahkan melakukan aktivitas seperti tubing atau rafting di Sungai Palayangan.

Selama glamping, Anda juga akan disajikan dengan beragam kegiatan dan pengalaman outdoor. Anda dapat melakukan trekking di sekitar area glamping, menjelajahi hutan sekitar, atau berpartisipasi dalam kegiatan seperti memancing atau memasak di alam terbuka. Beberapa glamping juga menawarkan program edukasi lingkungan, seperti kegiatan kelestarian alam dan pengenalan flora dan fauna setempat.

Pengunjung glamping di Sungai Palayangan juga dapat menikmati hidangan lezat. Beberapa glamping menyajikan hidangan lokal yang autentik, yang terinspirasi dari kekayaan kuliner Jawa Barat. Anda dapat mencicipi hidangan tradisional sambil menikmati suasana alam yang tenang.(*)

INGIN GLAMPING DI TEPI SUNGAI PALAYANGAN PANGALENGAN BANDUNG? INI PILIHANNYA: